Pertamina Research & Technology Center (RTC) akan menyelenggarakan Forum Riset Bersama Pertamina dan Universitas II yang merupakan suatu rencana kerja sama riset antara Pertamina RTC dengan Universitas yang memiliki kemampuan riset – riset unggulan yang berpotensi untuk melakukan kerjasama dengan Pertamina RTC dalam Rencana Kerja 2020. Pertamina RTC mengundang periset – periset handal di Universitas untuk menyampaikan judul dan proporsal rencana riset yang berhubungan dengan topik – topik riset Pertamina RTC.

I. Tujuan Riset adalah
1. Efisiensi operasi, penurunan unit cost
2. Peningkatan kinerja operasional
3. Pengembangan bisnis produk petrochemical derivative dan high value added lain secara selektif
4. Pengembangan teknologi yang berbasis sumber energi domestik Sustainability bisnis perusahaan

II. Topik Riset
A. Topik-Topik yang mendukung RTC
1. Battery and Energy Storage
a. Desain proses produksi material elektroda baterai Li-Ion dari GPC
b. Pembangunan demonstration plant Battery Energy Storage System (BESS) untuk pembangkit listrik tenaga surya
c. Pengembangan material solid state battery
d. Smart Grid Power Control (DC Smart Grid untuk medium voltage)
e. Uji produksi baterai Li-Ion jenis NMC

2. Biofuel
a. Bioethanol dan biobutanol dari biomasa generasi kedua (inovasi teknologi delignifikasi, inovasi teknologi biokatalis, atau inovasi teknologi dehidrasinya)
b. lnovasi kultivasi alga dan ekstraksi minyak dari alga yang efektif

3. Waste Management and Utilization
a. Pengembangan teknologi capture CO2
b. Pengembangan teknologi separasi CO2
c. Pengembangan CO2 menjadi bahan bakar
d. Pengembangan CO2 menjadi high value added product seperti Polymer, advance material
e. Pengembangan utilisasi CO2 lainnya
f. Listrik dari sampah perkotaan
g. Ethanol dari sampah medis
h. Pemanfaatan dingin dari fasilitas regasifikasi

4. Fuel Quality
a. Penelitian 830 sejalan dengan kebijakan pemerintah
b. Pengembangan dan formulasi high performance fuel

5. Gas Quality
Pengembangan gas to chemical

6. Material and Chemical
a. Pengembangan chemical untuk kilang minyak
b. Sintesa chemical corrosion inhibitor
c. Teknologi mercury removal pada industri pengolahan minyak bumi
d. Pengembangan katalis untuk pengolahan minyak bumi

7. Solar
a. Pengembangan teknologi bahan & produksi thin-film solar PV
b. Pengembangan teknologi bahan & produksi perovskite solar PV
c. PLTS pada lahan pertanian (struktur rangka PV-nya dan tanamnya)

8. Spesiality Product
a. Konversi methaneto-methanol pada room temperature dan atmosfer pressure
b. Pengembangan refrigerant hidrokarbon sebagai pengganti refrigerant sintesis

9. Coal Conversion Technology
a. Gasifikasi batubara menjadi syngas dan end product
b. Likuifaksi batubara menjadi syngas dan end product

10. Other Renewable Energy
a. Pengembangan fuel cell
b. Pengembangan algoritma & metode pemetaan energi angin beresolusi tinggi
c. Pengembangan pembangkit listrik tenaga arus bawah laut

B. Topik-Topik Yang mendukung Riset RTC Dipertimbangkan

III. Konten Proposal
Dokumen ringkasan ide riset/abstrak dikirim dalam format Microsoft Word dan mengandung
1. Judul
2. Deskripsi riset, latar belakang, tujuan, dan gambaran umum
3. Tingkat kesiapan riset (TRL, mengacu pada standard DIKTI yang dapat diakses pada http://ppbt.ristekdikti.go.id/ibU_assets/docs/TKT-TRL.pdf) yang diajukan
secara aktual dengan menyampaikan tahapan-tahapan riset yang telah dilakukan
4. Perkiraan timeline riset
5. Sumber daya yang diperlukan untuk riset (bahan, biaya, alat, laboratorium)
6. Tenaga peneliti untuk riset (ketua, wakil, anggota)

Ringkasan ide riset maksimal sebanyak 5 halaman. Penilaian untuk ringkasan ide riset/abstrak akan berdasarkan kesesuaian dengan tema yang ada.

IV. Tahapan Seleksi
Tahapan seleksi meliputi:
Submission proposal ke RTC Pertamina : 12 – 17 November 2018
Seleksi Proposal oleh RTC Pertamina : 19 November – 30 November 2018
Pengumuman dan Undangan Presentasi Terpilih : 3 Desember 2018
Presentasi Proposal : 12 – 13 Desember 2018
Evaluasi dan Klarifikasi Hasil Presentasi : Januari – Februari 2019
Pengumuman Riset Terpilih : Maret 2019

V. Submission Proposal
Submission proposal dikirim via e-mail dengan subyek “ldeasi Universitas 2019” kepada:
1. Purnadi (purnadi@pertamina.com) I 081932412055
2. Hartoto Nursukatmo (hartoto.nursukatmo@pertamina.com)/081225024229
3. Talitha Ulima Sofiana (bps.talitha.sofiana@pertamina.com)/085643131391
4. Bagas Prasetyo Wicaksono (bps.bagas.wicaksono@pertamina.com)/ 081349556260

Dengan ini kami sampaikan bahwa Direktorat Pengembangan Teknologi Industri, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan RISTEKDIKTI memberi kesempatan kepada peneliti dan lembaga-lembaga riset serta Industri di Indonesia untuk mengajukan proposal Program Insentif Riset Sistem Inovasi Nasional (Insinas) pada skema – skema Insinas Riset Pratama untuk pendanaan tahun 2019. Pengusulan proposal dilakukan secara daring (online) melalui Simlitabmas dengan alamat http://simlitabmas.ristekdikti.go.id.

Dengan ketentuan:

1. Proposal yang diajukan harus mengacu pada Pedoman Insentif Riset SINas tahun 2019 (Panduan INSINAS Tahun 2019) KLIK DISINI dan pembiayaan anggaran yang diajukan berbasis Peraturan Menteri Keuangan RI No.69/PMK.02/2018 tentang Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2019, Sub Output Penelitian KLIK DISINI
2. Dokumen pengesahan wajib ditandatangi oleh seluruh personil dan pejabat yang namanya dicantumkan di dalam proposal dan wajib diberi Cap lembaga (tanda tangan dan cap basah / bukan tempelan). Dokumen pengesahan meliputi Lembar Pengesahan, RAB, dan seluruh CV Peneliti serta MOU/Perjanjian Kerja Sama (PKS) bagi konsorsium tercantum di dalam proposal.
3. Permintaan pejabat yang mengetahui adalah Direktorat Penelitian (Direktur Penelitian UGM: Prof. Dr. Mustofa, Apt., M.Kes. NIP 196201051988031002)
4. Untuk Halaman Pengesahan download dari Simlitabmas, Lembaga Konsorsium Pengusul ditulis  Direktorat Penelitian dengan ketua lembaga adalah Direktur Penelitian.
5. Pendaftaran proposal, verifikasi dokumen pengesahan dan penilaian dilakukan secara online oleh Kemenristekdikti
6. Bagi yang belum mempunyai akun simlitabmas dapat meminta akun Dosen UGM dengan mengirimkan nama, NIDN dan alamat email pengusul/dosen ke hki@ugm.ac.id

Batas waktu permintaan tandatangan pejabat di Direktorat Penelitian UGM paling lambat tanggal 15 November 2018  pukul 14.00.  Dokumen pengesahan yang diupload di Simlitabmas merupakan dokumen pengesahan hasil cetak Simlitabmas.  Permintaan tanda tangan WAJIB dalam bentuk proposal INSINAS dan dapat dikumpulkan di Seksi HKI Direktorat Penelitian UGM (Ruang S3.09).

Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Direktorat Penelitian UGM

Lampiran:

1. FORMAT-HALAMAN-SAMPUL-PROPOSAL-PROGRAM-INSINAS-RISET-PRATAMA-2018

2. FORMAT-JUSTIFIKASI-ANGGARAN-PROPOSAL-PROGRAM-INISNAS-RISET-PRATAMA-2018

3. FORMAT-JUSTIFIKASI-ANGGARAN-PROPOSAL-PROGRAM-INISNAS-RISET-PRATAMA-2018 FORMAT-BIODATA-BIODATA-KETUA-DAN-ANGGOTA-TIM-PENELITI-PROPOSAL-PROGRAM-INSINAS-RISET-PRATAMA-2018

4. FORMAT-SURAT-PERNYATAAN-KETUA-PENELITI-PROPOSAL-PROGRAM-INSINAS-RISET-PRATAMA-2018

5. Penerimaan Proposal Baru dan Lanjutan Insinas 2019

6. BUKU PROFIL DITLIT 11

7. Panduan Insinas 2019

Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti membuka Penerimaan Proposal Penelitian Gelombang II untuk Pendanaan Tahun 2019 mulai tanggal 24 September sampai dengan 5 Oktober 2018.  Proposal yang diterima pada gelombang II ini adalah proposal baru (bukan proposal lanjutan dari penelitian multitahun yang didanai tahun 2018).

Pengusulan proposal mengikuti ketentuan:

1. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XII dan dilakukan secara daring (online) melalui Simlitabmas dengan alamat http://simlitabmas.ristekdikti.go.id
2. Teknis pengusulan mengikuti Panduan Pengusulan Penelitian 2018.

Ketentuan pada penerimaan proposal gelombang II sebagai berikut:

1. Peneliti yang telah mengusulkan Proposal penelitian pada periode penerimaan proposal sebelumnya (Gelombang I) diharuskan melakukan perbaikan menggunakan aplikasi Simlitabmas Gelombang II. Perbaikan proposal dimaksudkan agar standar penulisan proposal memenuhi ketentuan Panduan Edisi XII sehingga dapat meningkatkan peluang untuk didanai.
2. Proposal yang telah diperbaiki harus disubmit/dikirim ulang, selanjutnya diproses persetujuannya oleh Direktur Penelitian UGM menggunakan aplikasi Simlitabmas Gelombang II. Panduan perbaikan proposal beserta prosedur persetujuan dapat dilihat pada Panduan Pengusulan Penelitian 2018.
3. Proposal yang status approval “ditolak” tidak dapat diperbaiki.
4. Proposal yang tidak di-“approve” dianggap tidak diusulkan ke DRPM..

Panduan

1. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XII KLIK DISINI
2. Panduan Pengusulan Penelitian 2018 KLIK DISINI

Direktorat Penelitian UGM dengan ini menyampaikan informasi Penerimaan Proposal Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT) 2019 dari Direktorat Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi, Direktorat Jenderal Penguatan Inovasi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan.

Adapun pengusulan proposal dilakukan secara daring (online) melalui laman web :

1. Panduan Pengajuan Proposal Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT) 2019 dapat di unduh di laman: http://ppbt.ristekdikti.go.id/cppbt/_assets/docs/PANDUAN_CPPBT_2019.pdf
2. Penerimaan proposal secara online sampai dengan 11 Oktober 2018.
3. Akun Unit Kerja Pengusul proposal CPPBT dari Universitas Gadjah Mada yang terdaftar di Kementerian Riset, Teknologi dan PErguruan Tinggi hanya melalui Direktorat Penelitian UGM, sehingga pada saat Bapak/Ibu mendaftar dimohon untuk menggunakan akun tersebut.
4. Pertanyaan dan info lebih lanjut dapat disampaikan melalui surat elektronik dengan alamat email: riset-industri.lit@ugm.ac.id

Lampiran:

Panduan Penulisan Proposal CPPBT TA 2019

Pengumuman Perpanjangan Paruh Waktu

Program AIRTF ditujukan bagi peneliti muda dari negara-negara ASEAN untuk bekerja pada institusi akademis atau penelitian di India dalam rangka mempromosikan limu pengetahuan, tekonologi dan inovasi yang akan diimplementasikan oleh Federation of Indian Chambers of Commerce and Industry (FICCI). Program ini akan memperkuat hubungan antara India dengan negara-negara anggota ASEAN.

Program AIRTF akan memilih 50 peneliti muda dari negara-negara ASEAN setiap tahunnya untuk melakukan penelitian dalam rentang waktu 6 (enam) bulan di sebuah institusi India yang terkait dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bidang fokus penelitian yang ditawarkan adalah:

1. Agricultural Sciences
2. Biological and Medical Sciences
3. Chemical Sciences & Engineering
4. Computer Science & Engineering
5. Physical Sciences and Mathematics
6. Ocean, Earth & Atmospheric Sciences
7. Engineering Sciences
8. Materials, Minerals and Metallurgy
9. Science Policy / IPR Management / Technology Transfer & Commercialisation
10. Other multi-disciplinary areas of Science, Technology and Innovation in alignment with ASEAN Plan of Action on Science, Tecnology and Innovation (APASTI) 2016-2025.

Pengajuan proposal dapat dilakukan sepanjang tahun. Proposal tersebut akan diproses dalam 2 (dua) tahap, yang berakhir tanggal 30 Juni dan 31 Desember setiap tahun.

Informasi lebih lanjut mengenai program AIRTF dapat menghubungi:

Ritika Kishore Vaid

Senior Asisstant Director

Center for Innovation, Science and Technology Commercialization, FICCI

Email:  ritika.kishore@aficci.com dan airtfscholars@ficci.com

Telepon: +91-011-23487520

Laman: https://aistic.gov.in/ASEAN/aistdfFellowship

Panduan klik disini:

PERPANJANGAN MULTIDISIPLIN BATCH 2